Sandy Tglz
New Member
bpak2 skalian,saya mau tnya beda ca reactor dan kalkwasser reactor??? koq kya nya sama2 untuk menambahkan kalsium ke dlam tank dan menjaga ph,apa btul??? :?:
kiev said:sedikit nambahin,
klo calcium reactor, medianya pake calcium carbonate (CaCO3). agar terlarut, perlu kondisi pH rendah, makanya diperlukan CO2 yang diinject ke air di calcium reactor.
klo kalkwasser, kebanyakan sih pake calcium hidroksida (Ca(OH)2). selain untuk calcium, juga untuk maintain pH.
buat om wong banten, pls cmiiw yah...
hnugraha said:solenoid valve itu katup elektronik/magnetik. kalau "on" tersambung listrik katup terbuka, "off" tertutup. Berguna biasanya utk kontrol supply CO2 utk dimatikan kalau berlebihan.
Kalau di reef sih sebenernya gak perlu2 amat utk solenoid, karena CO2 supply ke Ca reactor 24 jam. Biasanya solenoid utk aquascaping dimana supply CO2 ikut pada saat lampu menyala. Kalaupun ada di reef yang pake, biasanya diconnect ke pH controller, kalo pH drop, katup menutup otomatis.
oya pak,tdi bpak tulis kalo pH drop, katup menutup otomatis,berarti klo ph trun suplai co2 berhenti dan Ca reactor menyala??? apa saya salah ngerti?? :?:hnugraha said:solenoid valve itu katup elektronik/magnetik. kalau "on" tersambung listrik katup terbuka, "off" tertutup. Berguna biasanya utk kontrol supply CO2 utk dimatikan kalau berlebihan.
Kalau di reef sih sebenernya gak perlu2 amat utk solenoid, karena CO2 supply ke Ca reactor 24 jam. Biasanya solenoid utk aquascaping dimana supply CO2 ikut pada saat lampu menyala. Kalaupun ada di reef yang pake, biasanya diconnect ke pH controller, kalo pH drop, katup menutup otomatis.
hnugraha said:Tergantung merk. Barunya sekitaran 750rb-1.5jt.Merk biasanya dari Taiwan, China, Jerman, atau USA.ada yang sendiri, solenoid aja, ada juga yang sdh integrated dg regulator sekalian. Yang integrated mayan mahal.
Bekas tabung O2 bisa dipake utk CO2, tapi keran utamanya (kepalanya) harus diganti.Tapi, tabung ex CO2 TIDAK BISA utk O2 ya, hati2 karena tekanan beda.
Kalau gak main SPS belum perlu beli Ca reactor kit, bro. Kalkwasser reactor sih oke, boleh2 aja.
Silakan baca2 di sini ttg Calcium Reactor http://reefkeeping.com/issues/2002-05/s ... /index.phpSandy Tglz said:oya pak,tdi bpak tulis kalo pH drop, katup menutup otomatis,berarti klo ph trun suplai co2 berhenti dan Ca reactor menyala??? apa saya salah ngerti?? :?:
hnugraha said:Silakan baca2 di sini ttg Calcium Reactor http://reefkeeping.com/issues/2002-05/s ... /index.phpSandy Tglz said:oya pak,tdi bpak tulis kalo pH drop, katup menutup otomatis,berarti klo ph trun suplai co2 berhenti dan Ca reactor menyala??? apa saya salah ngerti?? :?:
Calcium reactor yang modern biasanya ada sensor pH-nya (dijual terpisah). pH sensor ini diconnect ke controller yang akan mematikan solenoid CO2 kalau ternyata pH di reactor di bawah angka referensi (biasanya 6.7).
Sedikit kasih gambaran ttg cara kerjanya Ca reactor... Ca Reactor System terdiri dari tabung yang berisi aragonite. air dipompakan ke dalamnya. Lalu CO2 diinject ke tabung ini, tujuannya utk menurunkan pH, supaya air di dalam tabung bisa melarutkan aragonite. Aragonite akan larut di pH sekitar 6.7. Moga2 bisa sedikit menjelaskan.
Kalau tidak punya pH sensor, bisa juga dilakukan pengukuran tetesan air keluaran reactor secara manual. Kalau belum 6.7 CO2 ditambah, kalo di bawah 6.7 CO2 dikurangi. Manual bro, biasanya makan waktu utk tuning Ca reactor ini. Yang diukur bukan hanya pH reactor, tapi juga Ca di air tank nantinya.
Sorry panjang...
juuniz said:untuk PH tester bisa beli yg digital pen PH tester merk Hanna di daerah grogol.. harga sekitar 300rb cukup akurat..
beli sekalian dengan calibration fluid sekitar 20rb..
praktis penggunaannya