Sekedar masukkan untuk cari chiller tapi tentunya diluar urusan merk.
Pada dasarnya chiller sama saja dengan AC dimana penggunaannya ada batasan sesuai dengan kapasitas yang dianjurkan.
Misalkan AC 1/2 HP (1/2 Horse Power) atau 1/2 PK (1/2 Power Kuda :roll: )
maksimal digunakan pada ruang 3 x 3 m (ini ilmu konversi dari tukang AC).
Secara umum ruang/kamar memiliki kondisi yang hampir sama.
Lain halnya aquarium dengan air yang lebih lambat menghantar panas/dingin sehingga butuh waktu untuk menurunkan suhu.
Umumnya hobbyst membeli chiller pas-pasan antara kapasitas chiller dengan volume aquarium.
Tetapi sering melupakan faktor2 yang mempengaruhi kinerja chiller yaitu sumber panas yang masuk ke aquarium.
Beberapa faktor dapat mempengaruhi kerja chiller.
1. Suhu ruang.
Suhu ruang menentukan awal chiller menurunkan suhu. Untuk menurunkan suhu ke 26 C tergantung suhu awalnya.
Ruang ber AC akan membantu merendahkan suhu awal air aquarium.
2. Letak aquarium dan spesifikasinya.
Letak aquarium di luar, diruang depan dan diruang tengah biasanya ada perbedaan karena semakin jauh dari sumber panas.
Aquarium dg dinding tembok, kaca, acrylic dan berbeda ketebalan kaca juga mempengaruhi pertukaran panas.
Semakin tebal kaca semakin rendah panas yang masuk tetapi semakin sulit juga air melepaskan panas.
3. Pompa
Beberapa pompa menjadi sumber panas yang signifikan, terutama bila pompa bekerja di atas normal.
Makin banyak pompa maka semakin banyak sumber panas.
4. Sumber cahaya.
Cahaya matahari/Lampu akan menjadi sumber panas juga.Lampu spt MH termasuk yang banyak menyumbangkan panas.
Lampu mensuplay panas dengan dua cara, konduksi dan radiasi.
Atau bisa juga secara tidak langsung misal cahaya matahari memanaskan tembok aquarium yg panasnya menyerap ke aquarium.
5. Protein skimmer
Penggunaan protein skimmer juga bisa mempengaruhi kerja chiller. Gelembung halus pada skimmer merupakan permukaan kontak yang sangat luas untuk terjadi perpindahan panas dari udara ke air.
Udara ruang yang relatif lebih hangat akan berpindah ke air membuat suhu air menjadi sedikit naik.
Biasanya bila protein skimmer menyala maka chiller akan menyala sedikit lebih lama dibanding bila skimmer mati.
6. Ventilasi udara.
Ventilasi yang baik membantu mengurangi panas yang dihasilkan peralatan agar tidak menyerap ke dalam air.
Maka bisa saja menggunakan merk/type chiller yang sama tetapi memberikan hasil yang beda walaupun digunakan pada volume yang sama. bahkan ada yang cepat rusak dan yang lainnya awet.
Jadi chiller harus sesuai tidak hanya kapasitasnya tetapi pertimbangkan juga beban panas yang masuk.
A. Ariawan