Bulan kemarin yang juga masih tahun lalu . . . saya coba dokumentasikan pembuatan protein skimmer walaupun tidak secara detail tapi mudah2an cukup jelas.
Tidak seperti pembuatan aquarium dari kaca, pembuatan protein skimmer dari bahan acrylic akan banyak menggunakan peralatan baik handtools ataupun power tools.
Beberapa alat yang umum digunakan adalah Plastic cutter, Bor/drill, Jigsaw, Circular Saw, Grinder, Trimmer/router, Sanders, Polisher, Las acetylene/LPG.
Bahan yang digunakan a.l. Acrylic tabung /sheet, lem acrylic, ampelas, Langsol dan pelarut untuk membersihkan.
Bila tidak menggunakan acrylic tabung maka diperlukan oven dan cetakan tabung.
PEMBUATAN TABUNG.
Tabung utama skimmer harus mampu menampung gelembung dari bubblemaker baik model injector ataupun pinwheel.
Bila tabung terlalu besar akan kurang padat shg banyak yang tidak dilalui gelembung. Bila terlalu kecil, aliran air tidak sampai ke bagian atas mengurangi kontak.
Perbandingan yg ideal diameter dg tinggi kira-kira 1 : 4 atau 1: 5.
Bila terlalu tinggi air tidak akan bisa mencapai bagian atas krn tertahan gelembung shg akan langsung kembali ke bawah. Jadi agak mubadzir gitu.
Tabung yang dibuat dari acrylic lembaran di oven dan dicetak. Pada gambar tabung yg telah di cetak dg tebal acrylic 6 mm, sebelah kanan tabung adalah sambungan yang belum di polish.
Penggunaan ampelas beberapa tahap dari no 80/120/240/500/1000/2000 untuk menghasilkan permukaan yang rata dan halus.
Setelah itu permukaan tersebut di poles dg polisher dan langsol agar menjadi jernih.
Tabung dipanaskan 2-3 kali agar lingkarannya lebih bulat dan bintik bekas cetakan bisa hilang.
PEMBUATAN FLANGE
Flange dibuat dg membuat lingkaran kemudian dipotong dg jigsaw. Bisa juga dg menggunakan trimmer yaitu dg membuat “jangka” yang diujungnya berupa trimmer seperti pada gambar.
Setelah itu dibuat garis sudut untuk menentukan posisi baut. Jumlah garis tergantung banyaknya baut yang akan digunakan. Pastikan semua sudutnya sama agar kalau diputar akan menempati pas dg lubang lainnya.
Pada saat pengeboran, titik pusat flange dibuat tidak bergerak agar jarak lubang sama dari titik pusatnya.
Semakin tipis flange maka bautnya semakin banyak.
Flange ini tebal 8 mm dan menggunakan 12 baut.
Setelah pengeboran, bagian dalam dilubangi lagi, lebih kecil sedikit dari lingkar dalam tabung.
Kemudian tabung di lem pada flange. (Cara pengeleman lihat Pembuatan box).
Kelebihan acrylic pada bagian dalam tabung di trimmer dg mata khusus agar menjadi rata lalu di proses ampelas (lagi) dan dipoles (lagi) agar jernih.
PEMBUATAN BOX.
Protein skimmer dg box akan meyakinkan tidak ada microbubble yang keluar. Bila tanpa box biasanya aliran airnya akan lebih kecil agar microbubble tidak keluar.
Pengeleman box dilakukan satu persatu setiap sisinya.
Cara pengelemannya, acrylic yang akan di lem diletakan pada posisinya kemudian diganjal (misal dg paku kecil) sekitar 1 mm agar lem bisa masuk sampai setebal acrylic.
Suntikan lem ke seluruh celah yg akan di lem. Semakin tebal acrylic harus menggunakan lem yang lebih kental.
Tunggu sekitar 50-70 dtk agar kedua permukaan meleleh.
Kemudian sebelum kering lepaskan paku pengganjalnya sampai permukaan yang meleleh terhimpit keluar.
Setelah itu sebaiknya bidang pengeleman di press dan tunggu kira ½ hari.
Kelebihan acrylic dipinggir box di trimmer, ampelas lagi, poles lagi.
Beberapa bagian bisa menggunakan las agar jernih tetapi riskan karena acrylic bisa berbintik/mendidih atau terbakar karena terlalu panas.
PEMBUATAN NECK & CUP.
Leher (neck) skimmer yg ideal adalah ½ atau 1/3 dari diameter tabung utama.
Bila bahu skimmer tidak berbentuk kerucut/tirus sebaiknya gunakan separuh diameter tabung utama.
Bila bahu dibuat kerucut boleh pakai yang 1/3.
Mengenai tinggi leher/cup tergantung disainnya, yg terpenting adalah busa yang terbentuk tidak kembali ke tabung utama.
INJECTOR
Penggunaan injector yang terpenting adalah sesuai dengan kapasitas pompanya. Bila pompanya terlalu kecil tidak akan menghasilkan gelembung yang halus.
Selain itu injector yang baik adalah yang alirannya besar tapi mampu menghasilkan gelembung halus yang banyak.
Saat ini untuk kelas injector, Beckett Injector sepertinya masih menjadi yg terbaik.
Beckett Injector adalah modifikasi dari venturi agar bisa menghasilkan gelembung dan aliran yang lebih baik.
Sama seperti pin/needlewheel adalah modifikasi impeller pompa agar menghasilkan gelembung halus yang banyak.
Protein skimmer ini menggunakan injector DIY yang mengadopsi sistim beckett injector tetapi lebih di arahkan untuk pompa yg relatif murah shg alirannya lebih besar sedikit agar pompa tidak terlalu berat kerjanya.
Fungsi tabung acrylic pada injector adalah untuk menampung air dari rembesan injector terutama Beckett injector. Tabung akan terisi air sampai balas lubang masuk udara karena air tsb akan ikut terhisap bersama udara.
Posisi injector berada di atas permukaan air dalam tabung agar aliran air/udara tidak mendapat tekanan balik.
Pipa setelah injector berdiameter 1” karena bila terlalu besar maka akan banyak gelembung dalam pipa sehingga aliran air menjadi berat untuk mendorong ke bawah. Hal ini bisa membuat gelembung halus benyatu menjadi gelembung besar.
Kedua hal ini bisa di atasi dengan pompa yang memiliki tekanan yang besar. Sehingga posisi injector bisa di tengah2 dan pipanya bisa lebih besar.
LAIN-LAIN
Penggunaan elbow, union/watermur, tee yang banyak akan mengurangi tekanan pompa.
Sebaiknya menggunakan elbow 45* atau lebih baik lagi pipa lengkung seperti pada gambar.
Pipa lengkung ini juga digunakan setelah pipa dari injector menembus box untuk mengarahkan ke tengah tabung utama.
Penggunaan valve yang baik adalah Gatevalve krn lebih presisi tetapi valve jenis ini biasanya sangat mahal. Bisa menggunakan ballvalve yang relatif lebih murah.
Running test tapi hanya menggunakan Resun King 5, 6000 lph dgn 2 injector saja.
Berpose dengan Super Size Protein skimmer DIY . . .
SPESIFIKASI :
Box : 60 cm x 60 cm x 35 cm
Tabung utama : Diameter 40 cm Tinggi tb I : 30 cm, tb II : 90 cm
Neck : Diameter 15 cm tinggi 25 cm.
Cup : Diameter 40 cm tinggi 25 cm.
Tinggi Total : 210 cm
Injector : DIY 4 injector (2 x 2) upgradable s/d 6 injector
Inlet : Pipa 1” dengan tee reducer 1-3/4 pada tiap injector.
Outlet : Pipa 2” double dg Ballvalve.
Kapasitas : 40.000 liter *
Pompa : Resun MD 70/ Resun SeaLion/Hailea*
(*) Masih direncanakan.
TAMAT
Mohon maaf kalau terlalu panjang soalnya kalau sedikit2 takut disela sama pertanyaan.
Kalau sudah selesai begini dan ada yang mau tanya khan lebih enak.
A. Ariawan
Tidak seperti pembuatan aquarium dari kaca, pembuatan protein skimmer dari bahan acrylic akan banyak menggunakan peralatan baik handtools ataupun power tools.
Beberapa alat yang umum digunakan adalah Plastic cutter, Bor/drill, Jigsaw, Circular Saw, Grinder, Trimmer/router, Sanders, Polisher, Las acetylene/LPG.
Bahan yang digunakan a.l. Acrylic tabung /sheet, lem acrylic, ampelas, Langsol dan pelarut untuk membersihkan.
Bila tidak menggunakan acrylic tabung maka diperlukan oven dan cetakan tabung.
PEMBUATAN TABUNG.
Tabung utama skimmer harus mampu menampung gelembung dari bubblemaker baik model injector ataupun pinwheel.
Bila tabung terlalu besar akan kurang padat shg banyak yang tidak dilalui gelembung. Bila terlalu kecil, aliran air tidak sampai ke bagian atas mengurangi kontak.
Perbandingan yg ideal diameter dg tinggi kira-kira 1 : 4 atau 1: 5.
Bila terlalu tinggi air tidak akan bisa mencapai bagian atas krn tertahan gelembung shg akan langsung kembali ke bawah. Jadi agak mubadzir gitu.
Tabung yang dibuat dari acrylic lembaran di oven dan dicetak. Pada gambar tabung yg telah di cetak dg tebal acrylic 6 mm, sebelah kanan tabung adalah sambungan yang belum di polish.
Penggunaan ampelas beberapa tahap dari no 80/120/240/500/1000/2000 untuk menghasilkan permukaan yang rata dan halus.
Setelah itu permukaan tersebut di poles dg polisher dan langsol agar menjadi jernih.
Tabung dipanaskan 2-3 kali agar lingkarannya lebih bulat dan bintik bekas cetakan bisa hilang.
PEMBUATAN FLANGE
Flange dibuat dg membuat lingkaran kemudian dipotong dg jigsaw. Bisa juga dg menggunakan trimmer yaitu dg membuat “jangka” yang diujungnya berupa trimmer seperti pada gambar.
Setelah itu dibuat garis sudut untuk menentukan posisi baut. Jumlah garis tergantung banyaknya baut yang akan digunakan. Pastikan semua sudutnya sama agar kalau diputar akan menempati pas dg lubang lainnya.
Pada saat pengeboran, titik pusat flange dibuat tidak bergerak agar jarak lubang sama dari titik pusatnya.
Semakin tipis flange maka bautnya semakin banyak.
Flange ini tebal 8 mm dan menggunakan 12 baut.
Setelah pengeboran, bagian dalam dilubangi lagi, lebih kecil sedikit dari lingkar dalam tabung.
Kemudian tabung di lem pada flange. (Cara pengeleman lihat Pembuatan box).
Kelebihan acrylic pada bagian dalam tabung di trimmer dg mata khusus agar menjadi rata lalu di proses ampelas (lagi) dan dipoles (lagi) agar jernih.
PEMBUATAN BOX.
Protein skimmer dg box akan meyakinkan tidak ada microbubble yang keluar. Bila tanpa box biasanya aliran airnya akan lebih kecil agar microbubble tidak keluar.
Pengeleman box dilakukan satu persatu setiap sisinya.
Cara pengelemannya, acrylic yang akan di lem diletakan pada posisinya kemudian diganjal (misal dg paku kecil) sekitar 1 mm agar lem bisa masuk sampai setebal acrylic.
Suntikan lem ke seluruh celah yg akan di lem. Semakin tebal acrylic harus menggunakan lem yang lebih kental.
Tunggu sekitar 50-70 dtk agar kedua permukaan meleleh.
Kemudian sebelum kering lepaskan paku pengganjalnya sampai permukaan yang meleleh terhimpit keluar.
Setelah itu sebaiknya bidang pengeleman di press dan tunggu kira ½ hari.
Kelebihan acrylic dipinggir box di trimmer, ampelas lagi, poles lagi.
Beberapa bagian bisa menggunakan las agar jernih tetapi riskan karena acrylic bisa berbintik/mendidih atau terbakar karena terlalu panas.
PEMBUATAN NECK & CUP.
Leher (neck) skimmer yg ideal adalah ½ atau 1/3 dari diameter tabung utama.
Bila bahu skimmer tidak berbentuk kerucut/tirus sebaiknya gunakan separuh diameter tabung utama.
Bila bahu dibuat kerucut boleh pakai yang 1/3.
Mengenai tinggi leher/cup tergantung disainnya, yg terpenting adalah busa yang terbentuk tidak kembali ke tabung utama.
INJECTOR
Penggunaan injector yang terpenting adalah sesuai dengan kapasitas pompanya. Bila pompanya terlalu kecil tidak akan menghasilkan gelembung yang halus.
Selain itu injector yang baik adalah yang alirannya besar tapi mampu menghasilkan gelembung halus yang banyak.
Saat ini untuk kelas injector, Beckett Injector sepertinya masih menjadi yg terbaik.
Beckett Injector adalah modifikasi dari venturi agar bisa menghasilkan gelembung dan aliran yang lebih baik.
Sama seperti pin/needlewheel adalah modifikasi impeller pompa agar menghasilkan gelembung halus yang banyak.
Protein skimmer ini menggunakan injector DIY yang mengadopsi sistim beckett injector tetapi lebih di arahkan untuk pompa yg relatif murah shg alirannya lebih besar sedikit agar pompa tidak terlalu berat kerjanya.
Fungsi tabung acrylic pada injector adalah untuk menampung air dari rembesan injector terutama Beckett injector. Tabung akan terisi air sampai balas lubang masuk udara karena air tsb akan ikut terhisap bersama udara.
Posisi injector berada di atas permukaan air dalam tabung agar aliran air/udara tidak mendapat tekanan balik.
Pipa setelah injector berdiameter 1” karena bila terlalu besar maka akan banyak gelembung dalam pipa sehingga aliran air menjadi berat untuk mendorong ke bawah. Hal ini bisa membuat gelembung halus benyatu menjadi gelembung besar.
Kedua hal ini bisa di atasi dengan pompa yang memiliki tekanan yang besar. Sehingga posisi injector bisa di tengah2 dan pipanya bisa lebih besar.
LAIN-LAIN
Penggunaan elbow, union/watermur, tee yang banyak akan mengurangi tekanan pompa.
Sebaiknya menggunakan elbow 45* atau lebih baik lagi pipa lengkung seperti pada gambar.
Pipa lengkung ini juga digunakan setelah pipa dari injector menembus box untuk mengarahkan ke tengah tabung utama.
Penggunaan valve yang baik adalah Gatevalve krn lebih presisi tetapi valve jenis ini biasanya sangat mahal. Bisa menggunakan ballvalve yang relatif lebih murah.
Running test tapi hanya menggunakan Resun King 5, 6000 lph dgn 2 injector saja.
Berpose dengan Super Size Protein skimmer DIY . . .
SPESIFIKASI :
Box : 60 cm x 60 cm x 35 cm
Tabung utama : Diameter 40 cm Tinggi tb I : 30 cm, tb II : 90 cm
Neck : Diameter 15 cm tinggi 25 cm.
Cup : Diameter 40 cm tinggi 25 cm.
Tinggi Total : 210 cm
Injector : DIY 4 injector (2 x 2) upgradable s/d 6 injector
Inlet : Pipa 1” dengan tee reducer 1-3/4 pada tiap injector.
Outlet : Pipa 2” double dg Ballvalve.
Kapasitas : 40.000 liter *
Pompa : Resun MD 70/ Resun SeaLion/Hailea*
(*) Masih direncanakan.
TAMAT
Mohon maaf kalau terlalu panjang soalnya kalau sedikit2 takut disela sama pertanyaan.
Kalau sudah selesai begini dan ada yang mau tanya khan lebih enak.
A. Ariawan
