Almost All DIY 180 G SPS Tank

Js

Active Member
Klarifikasi mengenai Pohl's coral snow
fungsi pohl coral snow sendiri bukan sebagai obat pencegah RTN ato STN, fungsi utama PCS adalah sebagai media bantu utk sps menyerap 3xlbh byk element yg dibutuhkan ato yg di dosing seperti ammino Pif dll. PCS juga bisa sebagai netralizer unwanted element/acid yg terkandung dlm systm,lalu diangkat langsung oleh skimmmer.
kesimpulan simplenya dgn pake PCS:
sps super health
air super clean.
mudah mudahan membantu :D :D :D
 

BL

New Member
Bung chefri wrote:
om BL,keberadaan flat worm bisa diamati dgn adanya telur2 warna orange di tubuh acro. tapi kalo udah ada telur biasanya flatworm udah banyak. sedangkan kalo lihat acro ada flatworm atau tidak itu tidak bisa dilihat dari luar akuarium. jadi acro diangkat pegang di tangan terus baru kelihatan ada flatworm. karena warna flatwom itu bercak coklat.
tapi ada cara simple utk identifikasi ada flatworm atau tidak. jika acro2 lain polypnya keluar terus ada 1 atau 2 acro tidak keluar itu boleh dicurigai adanya flatworm.karena kalo flatworm jalan2 di tubuh acro maka polyp2 acro jadi nutup semua.
untuk pencegahan yah mesti dikarantina gitu...
Kalau Staghorn memang terlihat polip kagak pernah mau mekar lagi, sepertinya memang ada sesuatu karena Keling Liris rajin makan sesuatu di Staghorn. Masalahnya saya belum punya Tank Karantina jadi masih pusing mau diapakan.

Buat Pak JS dan Benny,
Akhirnya sekarang di saya sudah terkumpul Amino Acid, Iron, Coral Vitalizer, Pocillo Glow, Spur2 dan K Strong. Akan menyusul Start2 dan Coral Snow. Sudah jangan suruh beli yang lain lagi ya, karena kantong dah kagak kuat bocornya :lol: :lol: :lol:

Bung yudi rahmat wrote:
kereeeeeeen :smt007 :smt007 :smt007 mau ah belajar biar semuanya serba otomatis :lol: :lol: :lol:
Thanks Yudi, Ayo donk Upload Tank Yudi yang dah 4 tahun dibukakan thread baru biar tambah rame nih forum.

Salam:
BL.
Photo Gallery
 

BL

New Member
Masalah yang masih terus timbul adalah TN dan Brownish. TN terutama terjadi pada hampir semua jenis Acro. Ada yang bisa kasih saran dan pencerahan bagaimana mengatasinya atau apa yang masih salah dengan SPS Tank saya?
Kondisi Tank yang penduduknya mulai berkurang dan sebagian besar Acro yang brownish.

UnderGeisman14kK.jpg


Salam:
BL.
Photo Gallery
 

chefri

Member
kalo gak salah masih 9 hari di tanknya om BL yah ? brownish dan TN koq begitu cepat yah? mungkin gara2 pest atau phospatenya tinggi pak. dengan salifert tidak bisa terdeteksi begitu detail.coba ganti phospate absorber (jika pake). atau add some macroalgae.
 

@ntony !eonardo

Active Member
Sorry Pak BL klo OOT, tapi saya mau nanya nih.

1. Pipa di aq Anda kan di lem mati, klo ada detritus nempel di pipa bagian dalam dibersihinnya gimana yah? Soalnya kemarin saya bongkar aq, n seperti ini keadaanya.

2. Untuk kipas angin kecil yg ada di kanopi aq, beli dimana yah?

Trims
 

chefri

Member
atau mungkin juga ada amonia dan nitrite.karena om bl kan gak pake live rock tapi dead rock.jadi backterinya belum sampe host di rocknya. keburu tersedot skimmer.coba aja ganti live rock....just idea om.bukan solusi yg sebenaranya.
 

nanosan

Super Moderator
Staff member
kmrn sempet ngobrol ama si om.........and sepertinya RTN dari acronya si om karena hyperoxide... jadi produksi oksigen yg berlebih setelah lampu mati lama trus terpapar cahaya yg besar..... (hanya prediksi saya karena parameter dll bagus) jadi zooxantel memproduksi oksigen berlebih yg menyebabkan racun bagi zooxanthel itu sendiri....(artikelnya menyusul deh... kelupaan dimana... pernah baca and nyimpennya kelupaan dimana.....)

untuk electrolyte reference gimana pak????udah dapet blum???? sy nyari almt yg laen blom ktmu neh... bsok klo ada sy kasih k bpk....(.maklum mau k lapangan 1 minggu nih)

oh ya sekalian nanya.... untuk karbon aktip yg bagus apa ya (yg spesifik untuk saltwater ya... bkn freshwater)..... krn akan berpengaruh hasilnya....

makasih......


-nano-
 

Js

Active Member
nanosan said:
kmrn sempet ngobrol ama si om.........and sepertinya RTN dari acronya si om karena hyperoxide... jadi produksi oksigen yg berlebih setelah lampu mati lama trus terpapar cahaya yg besar..... (hanya prediksi saya karena parameter dll bagus) jadi zooxantel memproduksi oksigen berlebih yg menyebabkan racun bagi zooxanthel itu sendiri....(artikelnya menyusul deh... kelupaan dimana... pernah baca and nyimpennya kelupaan dimana.....)

untuk electrolyte reference gimana pak????udah dapet blum???? sy nyari almt yg laen blom ktmu neh... bsok klo ada sy kasih k bpk....(.maklum mau k lapangan 1 minggu nih)

oh ya sekalian nanya.... untuk karbon aktip yg bagus apa ya (yg spesifik untuk saltwater ya... bkn freshwater)..... krn akan berpengaruh hasilnya....

makasih......


katanya pa BL spsnya RTN krn ph nya drop


-nano-
 

BL

New Member
Buat Bung Leo:
* Pipa Return Pump dari Sump memang disambung mati tetapi Pipa ini tidak benar-benar mati karena bisa dibongkar pada Knie Drat yang ada diatas dimana belakangnya ada Watermur. Pompa yang digunakan mempunyai tekanan yang cukup tinggi sehingga kecil kemungkinan kotoran menempel didalam.
* Cooling Fan Merk Ocean Free saya beli di Duta Mas Jl dr Makaliwe Raya, Grogol, Jakarta.

Maaf teman-teman baru sempat OL lagi nih karena lagi sibuk kejar setoran dulu.
Tank saya mengalami crash karena human error, masalahnya berawal pada pH yang naik dan mencoba menurunkan, tetapi jadinya pH malah drop. :shock: :shock: :shock: Hampir semua SPS Coral yang baru langsung RTN. :cry: :cry: :cry:

Dalam beberapa hari ini mengamati apa yang sebetulnya terjadi selama ini dan apa yang salah di tank saya, kesimpulannya sbb:
* 3 bulan pertama saya masukkan SPS Coral semua tumbuh baik dan tidak bermasalah. Masalah mulai timbul setelah adanya giliran pemadaman listrik PLN yang biasanya berlangsung sekitar 6 - 8 jam. Selama Listrik PLN padam di Tank Display dan Sump hanya diberi Aerasi dengan Aerator Battery, akibatnya 1 - 2 hari sesudahnya SPS Coral mulai TN dan Brownish secara akumulatif.
* Cara peletakan Starboard.
Tank Display mempunyai Brace didasar dan Starboard hanya saya letakkan begitu saja diatasnya sehingga ada rongga yang memungkinkan detritus terkumpul dibawah dan tidak ada aliran air dimana akibatnya banyak gas yang naik dari bawah starboard. Gas apa saya tidak tahu mungkin bisa Nitrogen atau bisa juga H2S karena timbul kondisi anaerob dibawah Starboard yang berrongga dan berisi air.
* Karang Mati yang sulit untuk kembali ke kondisi semula. Karang yang berlumut halus dan berwarna hijau tidak bisa hilang sampai sekarang. Banyak yang mengatakan bahwa Karang Mati melepas PO4 mungkin benar adanya. PO4 langsung diserap oleh Lumut Halus dan juga SPS Coral yang ada di Tank Display sehingga SPS Coral Brownish dan TN. PO4 tidak terdeteksi karena langsung diserap oleh Lumut Halus dan SPS Coral. Dugaan ini muncul karena di Refugium hampir tidak ada Lumut halus atau Diatom Algae/Red Slyme Algae/Cyano Bacteria.

Daripada hanya menyesali apa yang sudah terjadi maka lebih baik berusaha melakukan sesuatu. Sementara ini baru terpikir langkah-langkah berikut dan sedang saya mulai kerjakan:
1. Tidak mencari kambing hitam dan tidak menyalahkan siapapun karena semua orang bisa berbuat salah dan sudah tidak mau memikirkan apa yang sudah terjadi.
2. Memasang instalasi listrik tambahan untuk memasang ELCB dan Ohm Skakelar untuk Genset.
3. Membeli Genset yang kapasitasnya memadai.
4. Membongkar seluruh isi Tank Display dan menampung sebagian karang, Ikan, Turbo Snail dan Hermit Crab dalam Akuarium kecil selama 3 - 4 hari dan menggunakan Hang On Skimmer Jebo.
5. Selama Tank Display dibongkar maka Refugium dijalankan Sirkulasi Internal melalui Chiller Resun CL 280.
6. Semua rongga didasar akuarium akan ditutup dengan kaca 12,0 mm dan celah-celahnya ditutup dengan Silicon Sealent, sehingga dasar akuarium seperti memakai kaca dobel tetapi kaca yang diatasnya merupakan kaca disambung-sambung seperti puzzle.
7. Starboard akan dikasarkan keliling bawahnya dan di lem dengan Lem Silicone. Celah Kaca dengan Starboard juga akan diisi dengan Lem Silicone sehingga tidak ada air dibawah Starboard.
8. Meminta bantuan profesional ke teman yang kebetulan punya stock Liverock yang sudah cure selama 6 bulan untuk mendekor Aquascaping Tank Display dengan Liverock Cure. Intinya sudah ada persetujuaan sejauh teman yang satu ini tidak berubah pikiran.
9. Mohon saran dari teman-teman di Forum ini untuk memberi masukan tambahan langkah-langkah lainnya apa yang perlu saya lakukan agar Tank ini bisa berjalan baik setelah periode ini.

Salam:
BL.
Photo Gallery
 

Js

Active Member
juuniz said:
good luck pak BL. saya mao coba sps tp terkendala tempat.. dan listrik, krn dirumah dah ada 2 tank..
kalo blm siap diri,sps jgn dijalankan, yg ada cape sendiri
 

Js

Active Member
BL said:
Buat Bung Leo:
* Pipa Return Pump dari Sump memang disambung mati tetapi Pipa ini tidak benar-benar mati karena bisa dibongkar pada Knie Drat yang ada diatas dimana belakangnya ada Watermur. Pompa yang digunakan mempunyai tekanan yang cukup tinggi sehingga kecil kemungkinan kotoran menempel didalam.
* Cooling Fan Merk Ocean Free saya beli di Duta Mas Jl dr Makaliwe Raya, Grogol, Jakarta.

Maaf teman-teman baru sempat OL lagi nih karena lagi sibuk kejar setoran dulu.
Tank saya mengalami crash karena human error, masalahnya berawal pada pH yang naik dan mencoba menurunkan, tetapi jadinya pH malah drop. :shock: :shock: :shock: Hampir semua SPS Coral yang baru langsung RTN. :cry: :cry: :cry:

Dalam beberapa hari ini mengamati apa yang sebetulnya terjadi selama ini dan apa yang salah di tank saya, kesimpulannya sbb:
* 3 bulan pertama saya masukkan SPS Coral semua tumbuh baik dan tidak bermasalah. Masalah mulai timbul setelah adanya giliran pemadaman listrik PLN yang biasanya berlangsung sekitar 6 - 8 jam. Selama Listrik PLN padam di Tank Display dan Sump hanya diberi Aerasi dengan Aerator Battery, akibatnya 1 - 2 hari sesudahnya SPS Coral mulai TN dan Brownish secara akumulatif.
* Cara peletakan Starboard.
Tank Display mempunyai Brace didasar dan Starboard hanya saya letakkan begitu saja diatasnya sehingga ada rongga yang memungkinkan detritus terkumpul dibawah dan tidak ada aliran air dimana akibatnya banyak gas yang naik dari bawah starboard. Gas apa saya tidak tahu mungkin bisa Nitrogen atau bisa juga H2S karena timbul kondisi anaerob dibawah Starboard yang berrongga dan berisi air.
* Karang Mati yang sulit untuk kembali ke kondisi semula. Karang yang berlumut halus dan berwarna hijau tidak bisa hilang sampai sekarang. Banyak yang mengatakan bahwa Karang Mati melepas PO4 mungkin benar adanya. PO4 langsung diserap oleh Lumut Halus dan juga SPS Coral yang ada di Tank Display sehingga SPS Coral Brownish dan TN. PO4 tidak terdeteksi karena langsung diserap oleh Lumut Halus dan SPS Coral. Dugaan ini muncul karena di Refugium hampir tidak ada Lumut halus atau Diatom Algae/Red Slyme Algae/Cyano Bacteria.

Daripada hanya menyesali apa yang sudah terjadi maka lebih baik berusaha melakukan sesuatu. Sementara ini baru terpikir langkah-langkah berikut dan sedang saya mulai kerjakan:
1. Tidak mencari kambing hitam dan tidak menyalahkan siapapun karena semua orang bisa berbuat salah dan sudah tidak mau memikirkan apa yang sudah terjadi.
2. Memasang instalasi listrik tambahan untuk memasang ELCB dan Ohm Skakelar untuk Genset.
3. Membeli Genset yang kapasitasnya memadai.
4. Membongkar seluruh isi Tank Display dan menampung sebagian karang, Ikan, Turbo Snail dan Hermit Crab dalam Akuarium kecil selama 3 - 4 hari dan menggunakan Hang On Skimmer Jebo.
5. Selama Tank Display dibongkar maka Refugium dijalankan Sirkulasi Internal melalui Chiller Resun CL 280.
6. Semua rongga didasar akuarium akan ditutup dengan kaca 12,0 mm dan celah-celahnya ditutup dengan Silicon Sealent, sehingga dasar akuarium seperti memakai kaca dobel tetapi kaca yang diatasnya merupakan kaca disambung-sambung seperti puzzle.
7. Starboard akan dikasarkan keliling bawahnya dan di lem dengan Lem Silicone. Celah Kaca dengan Starboard juga akan diisi dengan Lem Silicone sehingga tidak ada air dibawah Starboard.
8. Meminta bantuan profesional ke teman yang kebetulan punya stock Liverock yang sudah cure selama 6 bulan untuk mendekor Aquascaping Tank Display dengan Liverock Cure. Intinya sudah ada persetujuaan sejauh teman yang satu ini tidak berubah pikiran.
9. Mohon saran dari teman-teman di Forum ini untuk memberi masukan tambahan langkah-langkah lainnya apa yang perlu saya lakukan agar Tank ini bisa berjalan baik setelah periode ini.

Salam:
BL.
Photo Gallery

alamak ulang lagi berarti...tapi kalo pake LR cepet cyclingnya.semangat pa,jgn putus asa
 

wahyu_pb

Active Member
Wah, set ulang. u/rtn sih sm problemnya sm sy. pelan2 aj pak set nya, gak usah buru2. slnya water parameter udah sempurna pun masih aj kena rtn, meskipun pelan. kyknya memang ada unsur kimia yg lain deh.
keep mooving pak, jngn putus asa.
 

BL

New Member
Terima kasih atas dukungan teman-teman semua. :D :D :D Sebetulnya sedikit rasa frustasi sih ada, cuma semakin hari semakin penasaran kenapa orang lain bisa kok saya tidak bisa, hal ini yang membuat nekat untuk melakukan perbaikan-perbaikan yang saya sebutkan sebelumnya. Sebetulnya masalahnya sih seperti yang sudah saya uraikan, bukan hanya karena Karang Mati saja penyebab kegagalan Tank ini tetapi problemnya sudah komplikasi antara Listrik sering padam, Karang Mati dan Plenum dibawah Starboard.

Sekarang lagi sibuk kejar setoran dulu biar kagak tekor.

Sedikit kemajuan Main Panel sudah terpasang ELCB dan Switch untuk PLN/Generator. Kalau tidak ada halangan rencana minggu depan mau beli genset.
Setelah tanggal 7 Sept 08 baru sempat perbaiki dasar Aquarium dan dekor Liverock dimana waktunya tinggal tunggu yang punya Liverock yang sudah cure sempat untuk dekor.
Mudah-mudahan kali ini tidak salah lagi deh, bisa habis tuh SPS dilaut gara-gara tank ini. :shock: :shock: :shock:

Salam:
BL.

Photo Gallery
 

Members online

No members online now.

Poll

  • Koral saja

    Votes: 0 0.0%
  • Ikan saja

    Votes: 0 0.0%
  • Koral + Ikan

    Votes: 8 100.0%

Forum statistics

Threads
7,151
Messages
197,237
Members
10,600
Latest member
haryonta
Top