Dear Reefer,
Selama ini akuarium saya masih menggunakan filter dengan cara tradisionil, yaitu :
1. Pada main tank masih menggunakan karang jahe
2. Pada sump saya juga menggunakan karang jahe sebagai filtrasi.
Ukuran akuarium 150x60x70
Ukuran sump 100x45x45
Memang selama 1 tahun ini tidak ada masalah.
Namun belakangan ini kadar phospatnya sangat tinggi. Ikan saya banyak yang gatel, dan banyak lumut coklat.
Saya mohon masukan dari rekan2, untuk mengatasi masalah ini.
1. Apakah saya dapat menggunakan additive untuk mengurangi kadar phospatnya?
2. Bila saya mau mengganti sistem filter saya dengan DSB, apakah saya bisa langsung menaruh live sand di sekat ke dua sump tanpa harus mengangkat ikan2 saya? Apakah beda live sand dengan pasir yang tidak hidup. (kalau beli yang pasir karungan di sumenep bisa langsung saya tambahkan di sump setelah saya cuci terlebih dahulu?
Terima kasih atas masukannya. :smt003
Salam,
Boti.
Selama ini akuarium saya masih menggunakan filter dengan cara tradisionil, yaitu :
1. Pada main tank masih menggunakan karang jahe
2. Pada sump saya juga menggunakan karang jahe sebagai filtrasi.
Ukuran akuarium 150x60x70
Ukuran sump 100x45x45
Memang selama 1 tahun ini tidak ada masalah.
Namun belakangan ini kadar phospatnya sangat tinggi. Ikan saya banyak yang gatel, dan banyak lumut coklat.
Saya mohon masukan dari rekan2, untuk mengatasi masalah ini.
1. Apakah saya dapat menggunakan additive untuk mengurangi kadar phospatnya?
2. Bila saya mau mengganti sistem filter saya dengan DSB, apakah saya bisa langsung menaruh live sand di sekat ke dua sump tanpa harus mengangkat ikan2 saya? Apakah beda live sand dengan pasir yang tidak hidup. (kalau beli yang pasir karungan di sumenep bisa langsung saya tambahkan di sump setelah saya cuci terlebih dahulu?
Terima kasih atas masukannya. :smt003
Salam,
Boti.