SPS 101
- Thread starter halmahera
- Start date
Secara umum perlakuaannya, dari beli, aklimasi, taro di posisi sesuai, adjustment tempat klo kurang sesuai dan biarkan dia hidup dengan bebas (tidak di pindah pindah atau di pegang")bata-bata said:
Memang sih klo memakai lampu PL warnanya ga akan bagus banget, tapi ada pertumbuhan walaupun lambat.
Saya coba beberapa frag monti dengan lampu yang berbeda, flow berbeda tapi di satu system yang sama
Monti Capri Hijau
MT
Flow: Medium-High random (return pump, coralia nano, atman 102)
Light: Medium (3 x 24 Watt PL, 9 months old bulb)
Hasil: pertumbuhan = ada, lambat
warna = ada, kurang cerah
Pico tank
Flow: Low to medium lateral(lurus)(output dari MT, hangon kecil & fluidiser)
Light: High (6 x 3watt LED + lens)
Hasil: pertumbuhan = ada, cepat
Warna = Cerah dan metalic
Frag tank
Flow: Medium lateral (return pump)
Light: High (33 x 3watt Led, NO lens)
Hasil: pertumbuhan = STN ata NOL
warna = coklat
Light: High (33 x 3watt Led + lens)
Hasil: pertumbuhan = ada, cepat, stn stop
warna = saat ini baru mulai recover
Untuk saat ini belum ada frag monti di frag tank dengan 150Watt MH
Sedikit uneg-uneg, sumber dari berbagai forum luar, setelah brainstorming diposting aja agar tidak lupa :mrgreen:
SPS tidak suka perubahan, apalagi yang ekstrim dan mendadak
Efek paling minimal, browning
Kalau parah, bisa STN atau RTN, tergantung sensitivitas jenis SPS tersebut
Bagi yang memelihara SPS dan parameter air hendak di adjust ke level yang optimal sebaiknya dilakukan secara sangat perlahan
misal SPS di tank dengan Nitrat 20ppm langsung dilakukan WC 50% sehingga Nitrat menjadi 10ppm, akan mengalami stress walaupun parameter air relatif membaik, dan kalau sudah stress semakin lama warna dan pertumbuhannya kembali
Semua perubahan dan perbaikan parameter air harus dilakukan secara perlahan dan bertahap satu demi satu,
SPS memang bisa beradaptasi dan toleransi, tetapi hanya pada perubahan single variable, misalnya fluktuasi temperatur saja, atau KH saja, pastinya tidak beberapa variable sekaligus, di sini kesabaran dan ketelatenan kita akan diuji
System untuk SPS membutuhkan redundancy atau fail safe plan. Semakin lama system berjalan, semakin besar resiko equipment fail / rusak, karena komponen equipment bisa aus atau terjadi kesalahan teknis maupun non teknis. Siapa yang rela SPS yang sudah sekian bulan / tahun dipelihara mendadak RTN atau STN karena chiller rusak (temperatur naik) , pompa skimmer tidak berfungsi (filtration tidak berfungsi dan terjadi nutrient spike), dosing pump mengulah (salah dosing, bisa underdose atau overdose), dll
Sedia payung sebelum hujan deh
Sekali browning, lamaaaa sekali baru bisa comeback warnanya, kadang2 jadi berbeda warna pula dari yang aslinya
Lain lagi ceritanya kalau RTN atau STN, colony yang sudah besar atau ukuran show harus masuk trash bin atau direcycle di dalam Calcium reactor, syukur kalau sempat di frag dan bisa diselamatkan tapi terpaksa mulai dari ukuran kecil lagi :lol:
Beberapa hari ini hati tidak tenang setelah mendengar berita chiller Johannes (maysan) mengalami masalah, jadi berpikir seandainya hal yang sama atau lebih buruk terjadi di tempat saya, bisa habis total sps yg dipelihara selama hampir setahun ini...
SPS tidak suka perubahan, apalagi yang ekstrim dan mendadak
Efek paling minimal, browning
Kalau parah, bisa STN atau RTN, tergantung sensitivitas jenis SPS tersebut
Bagi yang memelihara SPS dan parameter air hendak di adjust ke level yang optimal sebaiknya dilakukan secara sangat perlahan
misal SPS di tank dengan Nitrat 20ppm langsung dilakukan WC 50% sehingga Nitrat menjadi 10ppm, akan mengalami stress walaupun parameter air relatif membaik, dan kalau sudah stress semakin lama warna dan pertumbuhannya kembali
Semua perubahan dan perbaikan parameter air harus dilakukan secara perlahan dan bertahap satu demi satu,
SPS memang bisa beradaptasi dan toleransi, tetapi hanya pada perubahan single variable, misalnya fluktuasi temperatur saja, atau KH saja, pastinya tidak beberapa variable sekaligus, di sini kesabaran dan ketelatenan kita akan diuji
System untuk SPS membutuhkan redundancy atau fail safe plan. Semakin lama system berjalan, semakin besar resiko equipment fail / rusak, karena komponen equipment bisa aus atau terjadi kesalahan teknis maupun non teknis. Siapa yang rela SPS yang sudah sekian bulan / tahun dipelihara mendadak RTN atau STN karena chiller rusak (temperatur naik) , pompa skimmer tidak berfungsi (filtration tidak berfungsi dan terjadi nutrient spike), dosing pump mengulah (salah dosing, bisa underdose atau overdose), dll
Sedia payung sebelum hujan deh
Sekali browning, lamaaaa sekali baru bisa comeback warnanya, kadang2 jadi berbeda warna pula dari yang aslinya
Lain lagi ceritanya kalau RTN atau STN, colony yang sudah besar atau ukuran show harus masuk trash bin atau direcycle di dalam Calcium reactor, syukur kalau sempat di frag dan bisa diselamatkan tapi terpaksa mulai dari ukuran kecil lagi :lol:
Beberapa hari ini hati tidak tenang setelah mendengar berita chiller Johannes (maysan) mengalami masalah, jadi berpikir seandainya hal yang sama atau lebih buruk terjadi di tempat saya, bisa habis total sps yg dipelihara selama hampir setahun ini...
Untuk hal backup equipment, memang sangat disarankan punya cadangan pak.
Setidaknya yang crucial seperti return pump, chiller dan skimmer pump(kalau pakai skimmer :wink: )
Belum lagi genset untuk PLN.
Sepertinya klo soal sedia payung sebelum hujan, suhu kita, P. Rimbu sudah punya back up equipment lengkap. TOP BANGGETZ DAH
Setidaknya yang crucial seperti return pump, chiller dan skimmer pump(kalau pakai skimmer :wink: )
Belum lagi genset untuk PLN.
Sepertinya klo soal sedia payung sebelum hujan, suhu kita, P. Rimbu sudah punya back up equipment lengkap. TOP BANGGETZ DAH
oland26n1 said:
kalo skimmernya bubble king ya setengah mati cari back up pumpnya pak oland :lol: skimmer2 sponsor aja kaga boleh beli pumpnya doang...kayaknya yang penting cuma aerator batre/genset aja sih buat mati lampu..
kalo chiller rusak, ya matiin aja lampu n peralatan ga penting..pasang kipas..ga mati kok 3-4 hari tanpa chiller..akua saya juga seminggu tanpa skimmer ga ada masalah sama skali..
invest peralatan beberapaset memang menyakitkan sekali,
walaupun sudah invest alat2 branded sejak awal ternyata memang tidak memberikan performa yang sesuai.
nah kalau hobies nanggung seperti saya harus invest satu set alat yang dijadiin buat cadangan bisa gk jadi2 nih aqua nanti, :smt005 :smt005
sejauh ini saya memang sedang menunggu kerusakan masing2 alat, kemungkinan paling dekat kerusakannya adalah chiller, kedua LED monthlight dan WM uncontrolable.
tapi ya memang harus dinikmati seperti itu, kalau dituruti bisa ndak jadi nanti aqua saya. :lol: :lol: :lol: :lol:
walaupun sudah invest alat2 branded sejak awal ternyata memang tidak memberikan performa yang sesuai.
nah kalau hobies nanggung seperti saya harus invest satu set alat yang dijadiin buat cadangan bisa gk jadi2 nih aqua nanti, :smt005 :smt005
sejauh ini saya memang sedang menunggu kerusakan masing2 alat, kemungkinan paling dekat kerusakannya adalah chiller, kedua LED monthlight dan WM uncontrolable.
tapi ya memang harus dinikmati seperti itu, kalau dituruti bisa ndak jadi nanti aqua saya. :lol: :lol: :lol: :lol:
nanosan said:
bukan seperti itu maksud saya mas, saya tidak bermaksud untuk bilang alat2 yang branded menjamin aquanya mantap!
saya bilang "walaupun sudah invest alat2 branded sejak awal ternyata memang tidak memberikan performa yang sesuai."
maksudnya saya sudah beli chiller yang harganya lumayan mahal mas, tetapi ternyata performanya kurang mantap, belum ada setengah tahun sudah muncul problem.
saya tidak bilang kalau saya menyesal investasi alat2 yang branded mas dan saya tidak bilang juga kalau aqua saya jelek dengan menggunakan alat2 yang branded, waktu yang akan menjawab. :lol: :lol: :lol: :lol:
masalahnya adalah: seberapa sering kita liat ada produk non brand yang bisa unggul ato minimal sama dgn produk branded?
Sesekali memang ad, tapi mayoritas produk diy, yang di diy oleh orang2 yang memang jago, biasanya juga dibuat dari bhn2 yang "branded"..ujung2nya costny ga beda jauh sama yang branded..
lebih parah lagi org2 yg sanggup buat seperti ini biasany sangat jarang..orang yg ga bisa buat cuma bisa pesen sama yang bisa, cost naik lagi..
Intinya adalah, duit kaga pernah bohong..masalah rusak it kasuistis aj..d tempat kevin ad tuh bangkai tunze beberapa biji..apa ini artinya tunze sekelas resun? Dari tampang aj uda beda jauh..
ada gt produk non brand dgn performa n penampilan yang sanggup menyamai tunze n vortech? Ada produk non brand yang bisa nyamain radium n giesmann? Ada produk non brand yg bisa nyamain ati n kz? Ada produk non brand bisa nyamain cree?
Biasanya yg dipake untk banding2in produk non brand n branded it skimmer..hanya karena produk non brand bisa menghasilkan skimmate tidak menjadikan dia lbh bgs dr produk branded..performa skimmer sangat dipengaruhi kondisi sistem tempat tuh skimmer ditaro..jd ga bs dibandingkan apple to apple kalo tuh 2 skimmer ga ditaro disistem yang sama dan pada saat yang bersamaan..dan dibandingan skimmatenya setelah dikeringkan..
Sesekali memang ad, tapi mayoritas produk diy, yang di diy oleh orang2 yang memang jago, biasanya juga dibuat dari bhn2 yang "branded"..ujung2nya costny ga beda jauh sama yang branded..
lebih parah lagi org2 yg sanggup buat seperti ini biasany sangat jarang..orang yg ga bisa buat cuma bisa pesen sama yang bisa, cost naik lagi..
Intinya adalah, duit kaga pernah bohong..masalah rusak it kasuistis aj..d tempat kevin ad tuh bangkai tunze beberapa biji..apa ini artinya tunze sekelas resun? Dari tampang aj uda beda jauh..
ada gt produk non brand dgn performa n penampilan yang sanggup menyamai tunze n vortech? Ada produk non brand yang bisa nyamain radium n giesmann? Ada produk non brand yg bisa nyamain ati n kz? Ada produk non brand bisa nyamain cree?
Biasanya yg dipake untk banding2in produk non brand n branded it skimmer..hanya karena produk non brand bisa menghasilkan skimmate tidak menjadikan dia lbh bgs dr produk branded..performa skimmer sangat dipengaruhi kondisi sistem tempat tuh skimmer ditaro..jd ga bs dibandingkan apple to apple kalo tuh 2 skimmer ga ditaro disistem yang sama dan pada saat yang bersamaan..dan dibandingan skimmatenya setelah dikeringkan..
kapan hari sya nemu kepiting bulu gede banget..kayaknya sih bawaan dari akua terdahulu..so far belum ada damage apa2 baik koral maupun ikan..padahal kepiting bulu terkenal hama..jadi mungkin bukan invert mas..kalo invert masa makan tipsnya doang?maysan said:halo teman-teman,
apa ada teman2 yang pernah mengalami ujung dari SPS-nya ilang :?:
saya baru mengalaminya, sepertinya ada invert yang makanin TIP SPS saya. :x
sayang blom sempat take photo.
